top of page
Cari
  • Gambar penulisSurya Metalindo Parts

Mengenal Undercarriage Pada Alat Berat


Undercarriage adalah sistem penggerak yang digunakan pada excavator dann bulldozer. Tidak seperti roda pada umumnya yang terbuat dari bahan karet dan mempunyai bentuk bulat, undercarriage terbuat dari rangkaian besi yang saling terhubung. Undercarriage memiliki ketahanan yang sangat bagus karena selain digunakan sebagai penggerak, undercarriage juga digunakan sebagai penopang alat berat.


Selain defini diatas ada juga yang mendefinisikan undercarriage sebagai komponen bagian bawah dari alat berat bertipe track rantai yang berfungsi sebagai pembawa alat berat. Undercarriage ini termasuk kerangka bawah yang masih menjadi bagian dari crawler tractor. Secara umum, fungsi undercarriage yaitu:

  • Undercarriage bekerja bersama dengan sistem steering dan juga rem yang akan menggerakan unit bergerak maju, mundur, kiri, dan kanan.

  • Menopang beban alat berat.

  • Digunakan sebagai pendukung dan juga pembawa unit

Bedasarkan fungsi yang sudah disebutkan, undercarriage termasuk komponen yang sangat penting dari crawler tracktor. Komponen ini harus dilakukan pengecekan kondisi secara berkala. Jika kondisi undercarriage tidak diperhatikan, maka bisa berdampak pada menurunnya performa dari alat berat tersebut. Akibatnya, biaya yang digunakan untuk memperbaiki tentu akan lebih besar.


Salah satu malah undercarriage yang terjadi pada alat berat, khususnya excavator adalah kausan. Kondisi ini disebabkan karena unit terlalu sering memperoleh beban impact selama digunakan untuk bekerja. Kemudian untuk klasifikasi undercarriage dibagi menjadi 2 tipe yaitu tipe semi rigid dan tipe rigid.

  • Tipe Rigid Undercarriage tipe rigid berada di front idler dan tidak dilengkapi dengan rubber pad. Selain itu, final drive juga tidak memiliki rubber bushing. Untuk equilizing beem dibuat hanya menempel di bagian main frame. Contoh alat berat yang menggunakan undercarriage tipe rigid adalah bulldozer dengan tipe D155A dan D80/85A.

  • Tipe Semi Rigid Untuk kerangka undercarriage yang satu ini sudah dilengkapi dengan rubber. Di bagian sprocketnya pun juga telah dilenkapi dengan rubber bushing. Kemudian untuk equilizing beam diikat menggunakan pin pada bagian frame utama.

Jenis Undercariage

Setelah memahami informasi seputar definisi, fungsi, dan klasifikasi undercarriade, informasi lainnya adalah jenis undercarriage yang dibagi menjadi 2 berdasarkan bentuknya, yaitu:

  • Oval Track Oval track merupakan konstruksi sprocket yang ada di bagian belakang machine sementara idler berada di bagian depan machine. Kemudian di bagian atas track frame terdapat satu atau dua carrier rooler dan terdapat beberapa track roller dibagian bawahnya. Adapun kompenen yang nanti langsung bersentuhan dengan mesin adalah track line. Track line inilah yang nanti akan berperan sebagai rantai penghubung, lalu track shoe beperan sebagai tapakan.

  • Elevated Sprocket Track Untuk komponen yang kedua ini memungkinkan final drive serta sprocket tidak harus memikul beban berat dan machine secara langsung. Bagian ini juga nantinya yang akan lebih bersih dari lumpur karena posisinya yang berada di bagian atas. Inilah yang menjadi salah satu alasan mengapa final drive merupakan komponen yang awet dan mampu bertahan lebih lama dibandingkan dengan komponen yang lainnya. Selain itu, machine akan lebih seimbang, gaya dorong atau traksi yang lebih tinggi dan track roller frame bisa bergerak lebih fleksibel.

Komponen Undercarriage

Untuk komponen undercarriage yang digunakan pada dozer dan tracktor sebagai berikut:

  • Track Line, bersama dengan bushing, track link digunakan sebagai penyambung dan penahan antara track link yang satu dengan track link yang lainnya.

  • Track Bushing, track bushing dan juga track pin bersama-sama berfungsi untuk menahan dan juga menyambung antara track link satu dengan track link yang lainnya. kemudian juga bertugas untuk menyekat rangkaian diantara bushing dan link.

  • Track Line Joint, track link berperan dalam menyambung antar track link.

  • Track Shoe, bagian inilah yang nanti digunakan untuk menahan beban dari mesin. Track shoe juga menyediakan traksi sehingga memungkinkan track-type pada mesin bisa bergerak. Track shoe memiliki beberapa tipe yang menyesuaikan dengan kondisi dan tapat dimana mesin beroperasi.

  • Track Roller, tugas track roller adalah menahan mesin dan membuat mesin tetap bisa bergerak di atas track.

  • Carrier Roller, komponen yang satu ini digunakan pada undercarriage untuk menahan berat dari track yang ada di antara sprocket dan idler. Komponen ini juga berfungsi menghaluskan gerakkan track yang ada di bagian atas.

  • Sprocket, berfungsi meneruskan tenaga yang didapatkan dari final drive agar sampai ke bushing track link. Cara kerja dari gigi-gigi sprocket adalah dengan menarik track bushing serta menggerakkan track group sehingga membuat alat berat bisa bergerak.

  • Idler, fungsi idler adalah sebagai pemandu track keluar dan masuk menuju track roller. Selain itu, idler juga digunakan untuk menahan sebagian beban mesin dengan jenis elevated sprocket mempunyai dua idler yang posisinya ada di depan dan belakang mesin. Sementara itu, undercarriage dengan jenis oval track hanya mempunyai satu idler.

Postingan Terakhir

Lihat Semua

Comments


bottom of page