top of page
Cari
  • Gambar penulisSurya Metalindo Parts

Capek Ganti Hose Mulu, Ini 3 Tips Cara Pasang Hose Hidrolik Yang Benar

Kadang kita sebagai operator atau owner bertanya-tanya "Kok hose hidrolik rusak terus ya? Mau nggak mau harus ganti baru".


Padahal bisa aja kalau cara kita memasangnya yang salah, makanya hose jadi gampang cepat rusak.


Di artikel ini, Kita mau kasih tahu kamu 3 tips cara pasang hose yang bisa kamu ikutin biar hose hidrolik kamu nggak gampang rusak lagi.



Syarat Pemasangan Hose


Sebelum kita masuk ke tipsnya, sebaiknya kita coba mengenal terlebih dahulu syarat apa saja yang perlu dipenuhi dalam melakukan pemasangan hose


1. Bersifat Fleksibel


Secara umum, hose hidrolik berfungsi sebagai penghantar fluida dari pompa ke attachment alat berat yang akan diubah menjadi gerakan pada alat berat.


Selain itu, hose adalah komponen yang menghubungkan dua bagian yang bergerak, maka hose haruslah bersifat fleksibel, lentur dan elastis.


Jika hose kaku, maka kinerjanya punt tidak akan optimal.


2. Memiliki Daya Tekanan Tinggi


Tidak hanya fleksibel, hose juga harus memiliki daya tekanan yang tinggi dalam temperatur suhu yang berubah-ubah.


Hal ini dipengaruhi banyak hal, seperti cuaca, sinar matahari, bahan kimia, kondisi alat berat atau kesalahan saat alat berat dioperasikan.


Tips Memasang Hose Hidrolik


Setelah mengetahui syarat-syarat pemasangan hose hidrolik, kamu bisa menerapkan beberapa tips di bawah agar hose tidak cepat rusak.


1. Jangan Terlalu Kaku


Seperti syarat pemasangan hose sebelumnya, harus diingat bahwa hose tidak boleh terlalu kaku. Semakin kaku hose, semakin tinggi juga kemungkinan akan terjadi kebocoran.


Kamu perlu memastikan masih ada terdapat celah dengan jarak tertentu agar hose dapat mengembang ketika suhu mencapai titik tekanan tinggi dan menyusut saat suhu rendah.


2. Radius Bengkok Hose Tidak Terlalu Kecil


Yang kedua yang perlu kamu perhatikan adalah radius bengkokan dari hose. Jika terlalu kecil, dapat mengakibatkan aliran turbulen ikut membentuk sudut kecil.


Akhirnya dapat menghambat aliran dari fluida yang akan diteruskan ke attachment.


3. Pasang Klem Pada Hose Hidrolik


Setelah kedua tips tadi kamu lakukan, terakhir jangan sampai kamu lupa memasangkan klem pada hose.


Klem akan berfungsi untuk mengunci dan menahan hose agar tidak bergerak atau tersentak saat mendapat tekanan yang tinggi.



Nah, gimana tipsnya?


Silahkan dicoba dan semoga dapat membantu biar kamu nggak perlu lagi sering-sering ganti hose.


Kalau kamu kesulitan untuk mendapatkan hose hidrolik berkualitas. Tenang!


Surya Metalindo menyediakan berbagai jenis hose berkualitas dengan harga yang nggak bakal buat anggaran perbaikan kamu jebol.

37 tampilan0 komentar

Postingan Terakhir

Lihat Semua

Comments


bottom of page